Sekitar 80-90% pengguna ponsel pintar menghabiskan waktunya di dalam ruangan
untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari seperti bekerja, bermain,
berbelanja, dan berkomunikasi sehingga akan menjadi suatu permasalahan yang
dapat menganggu aktivitas sehari-hari jika seseorang kehilangan ponselnya. Oleh
karena itu, dibutuhkan sebuah sistem yang dapat melacak lokasi ponsel di dalam
ruangan. Saat ini, teknologi Global Positioning System (GPS) paling sering
digunakan untuk mengetahui lokasi dari ponsel pintar. Akan tetapi, penggunaan
GPS untuk sistem pelacakan lokasi hanya dapat bekerja secara maksimal pada
kondisi di luar ruangan. Pada kondisi di dalam ruangan kekuatan sinyal GPS tidak
mampu untuk menembus dinding bangunan, akibatnya sinyal GPS tidak dapat
menyebar secara merata dan terjadi penurunan kekuatan sinyal, pembelokan, dan
pemantulan sinyal GPS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun
aplikasi seluler yang dapat melacak lokasi ponsel di dalam ruangan secara akurat
dengan menggunakan metode fingerprint berbasis sinyal Wireless Local Area
Network (WLAN), dan mengetahui pengaruh algoritma Kalman Filter pada
pengukuran RSSI terhadap akurasi sistem pelacakan ponsel di dalam ruangan. Hasil
dari pengujian menunjukan bahwa bahwa nilai RSSI yang menggunakan Kalman
Filter memperoleh tingkat akurasi sebesar 85% untuk k = 5 sedangkan untuk nilai
RSSI tanpa menggunakan Kalman Filter memperoleh tingkat akurasi sebesar 85%
untuk k = 3, dan penerapan algoritma Kalman Filter pada pengukuran nilai RSSI
terbukti mampu meningkatkan akurasi pengukuran RSSI tetapi tidak dapat
meningkatkan akurasi pelacakan ponsel di dalam ruangan.