BAB2 Gestria Novirani
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Mikroalga merupakan penghasil minyak nabati yang dapat dimanfaatkan
sebagai bahan bakar terbarui. Penelitian ini bertujuan melakukan optimasi produksi
asam lemak dari mikroalga air laut Nannochloropsis sp. Kultivasi mikroalga
dilakukan menggunakan metode kultur batch untuk mendapatkan biomassa, dengan
variasi aerasi menggunakan udara biasa dan CO2. Variasi perlakuan sebelum tahap
ekstraksi dilakukan dengan metode perusakan sel ultrasonik atau tanpa metode
perusakan sel, namun dengan pengeringbekuan. Ekstraksi asam lemak menggunakan
soxhlet dengan pelarut heksana atau kloroform:methanol (1:2). Karakterisasi asam
lemak dilakukan menggunakan metode GC-MS. Hasil konsentrasi biomassa yang
didapat dari kultivasi dengan aerasi udara dan CO2 berturut-turut sebesar 2,63 dan
0,32 g/L. Hasil kandungan asam lemak total dari kultivasi dengan aerasi udara dan
CO2; dari metode perusakan sel dengan ultrasonik atau pengeringbekuan; dan dari
ekstraksi menggunakan pelarut heksana atau kloroform:metanol (1:2) masing-masing
adalah sebesar 65,5 dan 53,9%; 65,5 dan 30,5%; dan 29,9 dan 30,5%. Dari hasil
optimasi tersebut, asam lemak optimum didapatkan pada kultivasi mikroalga dengan
aerasi udara , metode perusakan sel menggunakan ultrasonik, dan pelarut ekstraksi
berupa kloroform:metanol (1:2).