Perpustakaan Digital ITB

Setiap tahun produksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) semakin meningkat. Hal tersebut menyebabkan peningkatan jumlah limbah plastik. Salah satunya adalah limbah polikarbonat. Peningkatan limbah plastik dapat berdampak pada lingkungan, seperti mencemari laut. Oleh karena itu, diperlukan metode pengolahan limbah plastik yang lebih efektif. Salah satu cara untuk mengolah limbah plastik adalah dengan mendaur ulangnya menjadi produk yang bermanfaat, seperti serat tekstil. Pada penelitian ini, limbah kemasan polikarbonat (PC) dibuat menjadi serat tekstil dengan menggunakan metode melt spinning. Polikarbonat yang digunakan berusia 1, 3, dan 5 tahun. Selain itu, untuk mendapatkan serat dengan parameter proses optimum dilakukan pembuakan serat pada berbagai temperatur proses (280, 290, dan 300°C) dan kecepatan puller (80, 90, 100, 110, dan 120 rpm). Dari hasil penelitian didapatkan parameter optimum pembuatan serat PC, yaitu pada temperatur 290°C dan kecepatan puller 100 rpm dengan menggunakan galon berusia 5 tahun. Hasil pengujian serat mendekati kekuatan serat wool, akrilik dan polipropilen. Akan tetapi, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan sifat yang lebih maksimal.