Industri buku anak di Indonesia sedang berkembang pesat, tetapi konten buku
masih terbatas. Salah satunya tentang biografi tokoh perempuan. Buku biografi
tokoh perempuan untuk anak dapat menyampaikan banyak pesan penting,
khususnya tentang konten responsif gender yang mengutamakan kesetaraan,
pemberdayaan perempuan, dan penemuan jati diri. Responsif gender adalah konsep
yang fokus pada kesenjangan antara perempuan dan laki-laki serta isu
ketertinggalan dari salah satu gender sehingga berupaya mendorong partisipasi
distribusi manfaat yang setara dan adil yang dicapai melalui analisis gender dan
iklusivitas. Gusti Nurul (1921-2015) adalah putri dari Pangeran Mangkunegara VII
di Surakarta yang dianggap sebagai Putri Solo yang melampui zamannya. Nilainilai dalam hidup Gusti Nurul tidak lepas dari pengaruh kebudayaan di lingkungan
Pura Mangkunegaran sejak awal berdiri. Konsep yang responsif gender pada kisah
hidup Gusti Nurul dapat menjadi konten buku anak dengan target usia 6-8 tahun
karena anak mulai mengenal lingkungan di luar rumah dengan masuk sekolah dasar
dan memiliki kemampuan membaca awal. Aplikasi buku digital interaktif dipilih
karena elemen interaktif mampu menyampaikan konten yang lebih efektif diterima
oleh pembaca daripada buku cetak. Metode penelitian yang digunakan adalah
kualitatif dan perancangan aplikasi menggunakan metode Double-Diamond yang
berorientasi pada analisis masalah sebagai landasan membuat solusi. Tujuan
perancangan ini adalah merancang buku digital interaktif responsif gender tokoh
Gusti Nurul untuk target pembaca anak usia 6-8 tahun, mengetahui faktor-faktor
apa saja dan mengidentifikasi elemen apa saja yang menarik minat target pembaca
mempelajari biografi tokoh perempuan melalui buku interaktif digital dan tokoh.
Hasil perancangan berupa aplikasi buku digital interaktif tokoh Gusti Nurul dengan
mempertimbangkan konten yang tidak stereotip gender ataupun bias gender,
mengikuti pemahaman kesetaraan gender masa kini, dan menggunakan konsep
desain netral gender untuk anak usia 6-8 tahun. Uji coba pada pengguna
menunjukkan pembaca anak perempuan dengan laki-laki memiliki perbedaan
preferensi visual terhadap tokoh dan elemen interaktivitas dapat membuat pembaca
mempelajari lebih jauh tentang tokoh Gusti Nurul.