Kanker merupakan salah satu penyakit mematikan di dunia dan perlu dideteksi
gejalanya sejak dini. Kanker dapat direpresentasikan dengan data microarray
dengan mengukur perubahan yang terjadi pada tingkat ekspresi gen. Deteksi kanker
dapat dilakukan dengan melakukan teknik klasifikasi terhadap data microarray.
Salah satu metode yang diterapkan untuk klasifikasi adalah Deep Learning seperti
Convolutional Neural Network (CNN). Ini telah memberikan dampak dalam
klasifikasi tetapi sensitif terhadap data noise. Data microarray memiliki fitur yang
besar (dimensi tinggi) dimana tidak semua fitur memiliki informasi penting (noise
tinggi) dan sampel yang kecil menyebabkan klasifikasi sulit dan mempengaruhi
akurasi. Cuckoo Search (CS) merupakan salah satu algoritma optimasi pencarian
yang dapat menemukan fitur yang optimal. Tujuan dalam penelitian ini adalah
mengimplementasikan dan menganalisis pengaruh seleksi fitur dan klasifikasi pada
data microarray menggunakan CS sebagai seleksi fitur dan CNN sebagai
pengklasifikasi. Dengan penerapan CS sebagai fitur seleksi dan CNN sebagai
classifier mampu menemukan fitur yang paling signifikan. Pengaruh pemilihan
fitur pada klasifikasi memainkan peran penting dalam menghindari data noise
memprediksi klasifikasi secara akurat.