digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


BAB 1 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA TEDDY GUSTIANA FIRMANSYAH
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

Nikel merupakan salah satu komoditas hasil penambangan yang dibutuhkan oleh banyak industri, seperti industri baja tahan karat (stainless steel), baterai, logam paduan, dan pelapisan logam. Untuk memanfaatkan sumberdaya nikel dengan maksimal, diperlukan suatu desain pit yang optimal. Salah satu cara untuk mengoptimalkan desain pit adalah dengan cara menggunakan pit shell optimasi yang dapat menjadi acuan dalam proses pembuatan ultimate pit limit. PT XYZ berencana untuk melakukan optimasi pit dengan tujuan melihat pengaruh fluktuasi harga jual feronikel terhadap jumlah cadangan dari ultimate pit limit, serta membandingkan jumlah cadangan dan keuntungan tak terdiskonto. Optimasi pit dalam penelitian ini menggunakan perangkat lunak Micromine, yang mana dalam proses optimasi menggunakan algoritma standar industri Lerchs-Grossman. Output hasil optimasi pit adalah pit shell optimasi. Setelah dihasilkan pit shell optimasi, dilakukan pembuatan ultimate pit limit berdasarkan variasi fluktuasi harga jual feronikel sebesar -15%, - 10%, -5%, Normal, +5%, +10%, dan +15%. Analisis kemudian dilakukan antara hasil pit shell optimasi dan ultimate pit limit. Adanya fluktuasi harga nikel mempengaruhi jumlah cadangan ultimate pit limit yang dihasilkan. Semakin besar harga jual feronikel, maka jumlah cadangan bijih nikel akan semakin besar. Pit shell optimasi untuk harga feronikel turun 15% hingga harga feronikel naik 5% memiliki cadangan lebih banyak dibandingkan dengan ultimate pit limit. Pit shell optimasi untuk harga feronikel turun 15% hingga harga feronikel normal memiliki keuntungan yang lebih besar dibandingkan dengan ultimate pit limit.