digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2021 TA PP ZHAFIRA MILENIA A. 1 .pdf?
Terbatas Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB

Warisan budaya merupakan pendukung identitas komunitas lokal maupun nasional. Tantangan yang dihadapi kedepannya adalah bagaimana warisan budaya ini dapat bertahan dengan globalisasi. Hal yang dirasakan oleh pelaku seni pertunjukan tradisional adalah bagaimana dunia hiburan menjadi kompetitif dan mereka harus mencari cara untuk bertahan serta menyusun strategi demi kembali dilirik oleh masyarakat. Berdasarkan permasalahan tersebut, pengumpulan data dilakukan untuk menemukan fasilitas apa yang menjawab kebutuhan seniman seni pertunjukkan tradisional dan representatif menurut mereka. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian pustaka dan wawancara. Dari kajian pustaka dapat diketahui strategi dan standar fasilitas terkait performance art dan hubungannya dengan peran komunitas. Dari wawancara dapat diperoleh data kondisi terkini akan fasilitas yang sudah tersedia dan kondisi seniman dalam melakukan pertunjukan di kota metropolitan. Hasil analisa menunjukkan bahwa para seniman sudah berusaha beradaptasi dengan teknologi, namun kurangnya promosi yang meluas membuat tidak banyak masyarakat yang tahu dan tertarik. Selain itu, dari sisi masyarakat, globalisasi memberikan banyak alternatif pilihan untuk minat masyarakat dan ini membuat masyarakat mulai meninggalkan seni pertunjukan tradisional. Kebutuhan masyarakat akan terus berkembang yang artinya budaya akan terus berubah. Antisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan wadah berkolaborasi antar seniman dan masyarakat. Wadah ini tidak hanya berguna untuk mendekatkan seniman dan masyarakat, namun dapat membantu mengembangkan budaya bahkan memunculkan kebudayaan baru