digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2011 TA PP NIKITA DEWI FAIRUZ A 1.pdf ]
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

Dalam industry perminyakan, produksi secara commingle sudah umum dilakukan. Apabila pada suatu reservoir terdapat multilayer, rencana pengembangan yang paling ekonomis adalah melakukan produksi semua layer secara commingle. Pada lapangan dengan produksi terbatas, maka tes produksi pun akan jarang dilakukan, sehingga data yang tersedia terbatas. Dengan situasi seperti ini, sangat sulit untuk menentukan laju alir individu dari tiap layer karena factor ketidakpastian yang tinggi Pada paper ini digunakan reservoir gas pada Lapangan “X” dengan masalah keterbatasan data. Data laju alir yang tersedia hanya laju alir total produksi gas dari semua sumur dalam Lapangan “X” tanpa data laju alir tiap sumur. Sumur pada Lapangan “X” diproduksi secara commingle dan tidak tersedia data tekanan reservoir dan tekanan alir dasar sumur. Metode alokasi produksi yang dipaparkan dalam paper ini terbagi menjadi dua, yaitu alokasi produksi per sumur berdasarkan modifikasi persamaan aliran gas melalui choke yang menggunakan data dari ukuran choke, tekanan upstream dan tekanan downstream dari choke. Dilanjutkan dengan alokasi produksi per layer berdasarkan persamaan pendekatan pressure-squared yang menggunakan data DST yang dilakukan saat awal untuk tiap layer. Hasil dari metode yang diusulkan dalam paper ini adalah alokasi produksi pada setiap layer dalam tiap individu sumur. Selain itu diperoleh tekanan reservoir dan tekanan alir dasar sumur pada tiap layer