digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Syafiqa Ulfa
PUBLIC Latifa Noor

COVER Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB1 Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB2 Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB3 Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB4 Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB5 Syafiqa Ulfa
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan


Mikroalga memiliki potensi sebagai sumber utama energi dunia disamping fosil karena kemampuannya mengakumulasi triasilgliserol (TAG) secara melimpah. Salah satu faktor pendukung kemampuan ini adalah adanya aktivitas enzim lysopophospatidic acid acyltransferase (LPAAT) yang tinggi pada jalur biosintesis TAG dalam sel mikroalga. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi gen pengode LPAAT dari mikroalga laut galur lokal Indonesia (GSI). Untuk itu analisis LPAAT dari literatur atau GenBank telah dilakukan dalam rangka perancangan primer untuk mengisolasi gen pengode LPAAT secara PCR. Analisis in silico telah disertakan dalam penelitian ini dalam rangka memahami struktur molekul enzim LPAAT. Hasil konstruksi dan analisis struktur menunjukkan adanya kemiripan domain antara protein LPAAT dengan protein dari keluarga lisofosfolipid asiltransferase (LPLAT) dan asiltransferase C-terminal. Sisi katalitik enzim LPAAT berada pada H-88, P-167, dan P-198. Isolasi DNA total dari sampel mikroalga GSI telah dilakukan dengan menggunakan metode CTAB (cetyl trimethyl ammonium bromide). Isolat DNA memiliki konsentrasi 196,15 ng/µL dengan nilai rasio absorbansi pada panjang gelombang 260/280 dan 260/230 masing-masing 1,828 dan 1,995. Gen penanda 18S rDNA-V4 mengonfirmasi sampel mikroalga GSI sebagai mikroalga hijau (chlorophyta) yang secara filogenetik memiliki kekerabatan tertinggi dengan genus Parachlorella. Gen pengode enzim LPAAT dengan panjang ±2.000 pasang basa berhasil diisolasi secara PCR dari sampel mikroalga hijau GSI. Ekstrak murni gen pengode LPAAT memiliki konsentrasi 31,250 ng/µL.