ABSTRAK Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 1 Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 2 Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 3 Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 4 Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 5 Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
DAFTAR Azka Gunawan Hanifa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
2020 TA PP AZKA GUNAWAN HANIFA_LAMPIRAN.pdf
]
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Salah satu KSPK (Kawasan Strategis Pariwisata Kabupaten) Garut Utara
adalah Kawasan Pariwisata Situ dan Candi Cangkuang yang juga ditetapkan sebagai
salah satu top destinasi wisata menurut Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan salah
satu dari tiga destinasi unggulan yang disebutkan oleh Kementrian Pariwisata
Republik Indonesia. Hal tersebut menunjukkan potensi yang besar untuk
pengembangan kawasan sebagai usaha pengembangan pariwisata Kabupaten Garut.
Pengembangan Kawasan Pariwisata Situ dan Candi Cangkuang perlu didukung
dengan pengembangan amenitas didalamnya, salah satunya adalah sarana angkutan
dan penyebrangan situ yaitu perahu tradisional rakit. Perlu diketahui kinerja dari
rakit baik dari sudut pandang kuantitas dan kualitas pelayanan untuk dapat
meningkatkan kinerjanya serta mengembangkan kawasan pariwisata. Hasil dari
analisis ketercukupan dan daya tampung maksimal yang dilakukan menunjukkan
bahwa kuantitas perahu tradisional rakit belum memadai dan belum siap untuk
menghadapi peningkatan pengunjung, terutama pada bulan puncak dan pada saat
daya tampung kawasan maksimal. Kemudian hasil dari analisis kepentingan-kinerja
menunjukkan bahwa kualitas pelayanan yang dilakukan juga belum mencapai
ekspektasi dari kepentingan pengunjung. Karena hal tersebut, masih banyak faktorfaktor yang perlu ditingkatkan dalam pelayanan perahu tradisional rakit ini untuk
memberikan pengalaman terbaik kepada pengunjung dan memberi kemajuan pada
Kawasan Pariwisata Situ dan Candi Cangkuang