Seringkali fosil jejak dinyatakan hadir dalam satu kesatuan lapisan batuan sebagai
suatu campuran berbagai macam fosil jejak. Hal tersebut menimbulkan kontroversi
dalam interpretasi data geologi. Proses okupasi yang dilakukan oleh beberapa
organisme terhadap suatu substrat saat pengendapan meninggalkan fosil jejak
sebagai bukti interaksi antarorganisme. Proses ini sangat dipengaruhi oleh rentang
jendela kolonisasi. Rentang jendela kolonisasi merupakan rentang waktu yang
tersedia bagi hewan dalam mengeksploitasi substrat dari semenjak larva menetap
hingga terjadinya proses relokasi lanjutan. Oleh karena itu, interpretasi geologi
menggunakan fosil jejak harus memperhatikan urutan kehadiran dari fosil jejak
berdasarkan rentang jendela kolonisasi dan proses okupasi. Objek pada penelitian
ini adalah Formasi Halang yang tersingkap di daerah Cipari dan sekitarnya. Formasi
tersebut dijumpai dalam rupa batuan sedimen hasil dari sistem pengendapan laut
dalam dengan variasi kehadiran fosil jejak. Penelitian ini dilakukan guna
mendapatkan suatu batas rinci dari proses sedimentologi dan fenomena stratigrafi
yang terdapat pada endapan arus gravitasi Formasi Halang dengan menggunakan
fosil jejak. Data penampang stratigrafi terukur dan kehadiran fosil jejak di lintasan
Kali Soka digolongkan berdasarkan tingkat kompleksitas morfologinya. Model
yang dihasilkan tersusun atas empat tingkatan kompleksitas morfologi fosil jejak
yang mencerminkan urutan kompleksitas morfologi dari sederhana hingga rumit:
(I) Planolites, (II) Arenicolites – Palaeophycus, (III) Rhizocorallium, dan (IV)
Thalassinoides – Zoophycos – Chondrites. Model tersebut dibandingkan dengan
model fasies genesa arus gravitasi yang berupa Turbidity Current dan Debris Flow.
Selain itu, pada penelitian ini juga dilakukan interpretasi panjang rentang jendela
kolonisasi sebagai hasil dari proses okupasi yang berlangsung singkat hingga lama.
Hasil akhir yang diperoleh adalah jendela kolonisasi bagi organisme selama proses
pengendapan lapisan sedimen dan suatu batas rinci dari produk endapan arus
gravitasi.