digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pertumbuhan koloni ragi yang dapat tumbuh dan menghasilkan tunas dapat dimodelkan dengan menggunakan sel granular melingkar dalam bentuk dua dimensi. Organisasi partikel dalam bahan granular yang dimodelkan sebagai pertumbuhan koloni ragi memiliki organisasi yang kompleks pada skala spasial. Organisasi semacam ini dapat memengaruhi cara material merespons atau mengonfigurasi ulang ketika terpapar dengan gangguan atau pemuatan eksternal. Partikel telah dipelajari secara teoritis dan membutuhkan pengembangan dan penerapan kerangka kerja matematika, statistik, fisik dan komputasi yang tepat. Pada umumnya material granular telah dieksplorasi menggunakan partikel atau model rangkaian yang implisit. Dewasa ini, pengembangan ilmu jaringan telah muncul sebagai pendekatan yang kuat untuk menyelidiki dan mengkarakterisasi arsitektur heterogen dalam sistem yang kompleks dan beragam metode telah menghasilkan wawasan yang menarik ke dalam material granular. Dalam studi ini akan mempelajari material granular (pertumbuhan koloni ragi) dengan pendekatan berbasis jaringan dan mengeksplorasi potensi kerangka ini untuk memberikan deskripsi yang berguna tentang pertumbuhan koloni ragi.