digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2016 TS PP RISMAWATI 1-COVER.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-BAB 1.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-BAB 2.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-BAB 3.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-BAB 4.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-BAB 5.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

2016 TS PP RISMAWATI 1-PUSTAKA.pdf
PUBLIC Alice Diniarti

Peningkatan pendidikan dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satu diantaranya adalah dengan meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar, peningkatan proses belajar mengajar dapat dilakukan jika guru mengetahui masalah yang ada disekolah, baik dari diri siswa, guru, faktor penunjang dan pendukung pendidikan lainnya, untuk mengetahui masalah tersebut diperlukan analisa statistika yaitu pengolahan data dari data yang ada disekolah, pada tesis ini diberikan solusi metode statistika yang dapat digunakan untuk menganalisa nilai ujian materi statistika, peluang, trigonometri dan lingkaran. Penelitian ini merupakan suatu studi kasus pada siswa MAN Blangpidie kelas XI IPA_1 dan IPA_2 TA.2013/2014 dan TA.2014/2015. Tujuan penelitian adalah: 1. Untuk mengetahui metode analisa statistika yang dapat diterapkan terhadap nilai ujian siswa pada materi statistika, peluang, trigonometri, dan lingkaran TA.2013/2014 dan TA.2014/2015, 2.Untuk mengetahui informasi yang diperoleh dari hasil pengolahan data yang dilakukan, 3.Untuk mengetahui langkah-langkah yang harus ditempuh untuk meningkatan kemampuan siswa terhadap materi statistika, peluang, trigonometri dan lingkaran. Metode analisa statistika yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t untuk data independent dan MST (minimum spanning tree), uji-t digunakan untuk melihat perbandingan kemampuan siswa TA.2014/2015 dibandingkan siswa TA.2013/2014, sedangkan MST (minimum spanning tree) digunakan untuk mengetahui hubungan antar materi dan mencari materi yang menjadi center (mendominasi) terhadap materi lainnya. Hasil analisis data menunjukkan bahwa: terjadi peningkatan nilai rataan semua materi matematika TA.2014/2015 dibandingkan TA.2013/2014 kecuali materi statistika, Hubungan antar materi statistika dan peluang rendah begitu juga dengan materi trigonometri dan materi lingkaran , hal ini menunjukkan guru kurang mengaitkan hubungan antar materi pada proses KBM (kegiatan belajar mengajar), pada TA.2013/2014 yang menjadi center adalah materi statistika artinya materi yang paling mendominasi pada TA.2013/2014 adalah materi statistika dan prestasi siswa pada materi statistika mempengaruhi prestasi siswa terhadap materi lainnya sedangkan pada TA.2014/2015 terjadi perbedaan materi yang menjadi center antara korelasi Pearson dan Spearman, pada korelasi Pearson yang menjadi center adalah materi statistika sedangkan pada korelasi Spearman yang menjadi center adalah materi Trigonometri hal ini menunjukkan diperlukan kejelian dalam menentukan uji korelasi yang cocok terhadap suatu data.