digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Informasi merupakan salah satu faktor kebutuhan yang paling krusial untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi bagi organisasi pemerintah. Rendahnya kualitas informasi dapat berpengaruh negatif pada proses pengambilan keputusan dan kesuksesan sistem informasi. Sistem Komputerisasi dan Informasi Haji Terpadu (SISKOHAT) merupakan sistem yang mengelola data dan informasi pada sistem penyelenggaraan ibadah haji yang menjadi jantung kesuksesan penyelenggaran ibadah haji di Indonesia. Faktanya, berdasarkan hasil audit SISKOHAT tahun 2012 terlihat banyak permasalahan-permasalahan yang memiliki resiko tinggi pada kegagalan sistem penyelenggaraan ibadah haji yang menyebabkan implementasi SISKOHAT menjadi tidak suskses. Sehubungan dengan hal tersebut, dalam upaya mewujudkan visi dan misi Kementerian Agama dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, akuntabel dan kualitas penyelenggaraan ibadah haji, sudah barang tentu Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh perlu memperhatikan dalam pengelolaan sistem informasi. Hasil audit seharusnya dapat dijadikan sebagai rekomendasi dalam melakukan perbaikan, namun karena tdiak semua hasil audit menunjukan permasalahan yang jelas dan terukur, karena hasil audit tersebut memiliki permasalahan yang luas sehingga perbaikan perlu dilakukan dari sudut pandang yang lebih jelas dan terukur. Oleh karena itu, peneltian ini akan melihat permasalahan dari sudut pandang sistem informasi. Model Kesuksesan Sistem Informasi Delone & McLean merupakan salah satu model yang paling banyak digunakan untuk mengukur kesuksesan sistem informasi. Model ini digunakan untuk menentukan faktor-faktor permasalaha serta prioritas perbaikan pada domain permasalahan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk memberikan prosedur perbaikan sistem produksi informasi berdasarkan studi kasus sistem penyelenggaraan ibadah haji pada Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Ibadah Haji berdasarkan contoh permasalahan yang lebih prioritas melalui pemetaan proses dan indikator permasalahan pada alur proses informasi.