ABSTRAK
PT Timah (Persero) Tbk membentuk lima anak perusahaan, yang secara praktis menempatkan PT Timah
(Persero) Tbk sebagai perusahaan induk (holding company) dan memperluas cakupan usahanya di bidang
pertambangan, industri, teknik, dan perdagangan. Hal ini menciptakan keunikan tersendiri yaitu
pelayanan satu atap, namun dengan tetap menawarkan produk dan layanan berkualitas tinggi. Oleh
karena itu Satuan Kerja Teknologi Informasi dituntut untuk berpikir dan berprilaku secara
entrepreneurial guna menjawab tantangan tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui budaya corporate entrepreneurship yang terdapat di Satuan
Kerja Sistem Informasi PT Timah. Agar tercapainya tujuan tersebut, digunakan dua alat ukur yang
dikembangkan oleh Thornberry (2006) yaitu Entrepreneurial Orientation Survey (EOS), untuk
mengukur budaya corporate entrepreneurship secara keseluruhan dan Entrepreneurial Leadership
Questionairi (ELQ) untuk mengukur penerapan secara nyata perilaku Entrepreneurial Leadership .
Penelitian ini dilakukan kepada 54 responden.
Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data primer dan data skunder. Data primer ini diperoleh
dari data hasil penyebaran kuesioner Entrepreneurial Orientation Survey (EOS), Entrepreneurial
Leadership Questionaire (ELQ) dan melakukan wawancara dengan karyawan Satuan Kerja PT Timah
(Persero) Tbk. Sedangkan sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen yang disediakan oleh perusahaan.
Pengolahan data kualitatif dari hasil kuesioner ini menjadi kuantitatif, dalam penelitian ini menggunakan
skala Likert.
Hasil penelitian tersebut, memperoleh gambaran secara umum budaya Satuan Kerja Teknologi Informasi
PT Timah yaitu Cross Functionaly, kecepatan, intelijen pasar dan dukungan, sedangkan budaya yang
orientasi individu dan risiko terlihat kurang mendapat porsi . Dari hasil ELQ menunjukkan kesenjangan
tertinggi terjadi pada tipe Integrator, sedangan tipe miners sebesar kesenjangannya rendah menunjukkan
bahwa kepemimpinan di Satuan Kerja Teknologi Informasi PT Timah bercirikan tipe Miner.
Dari hasil analisis direkomendasikan kepada satuan Kerja Teknologi Informasi PT Timah agar
meningkatkan dimensi orientasi individu dan keberanian pengambilan risiko untuk meningkatkan budaya
Intrepreneurial. Untuk membangun karakter entrepreneurial leadership diperlukan tipe Integrator.
Kata kunci: Budaya perusahaan. intrepreurship, pelayanan, kepemimpinan