digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PENAKSIRAN PARAMETER MODEL DERET WAKTU AR DAN ARMA MELALUI METODE GAUSS NEWTON DAN ALGORITMA GENETIKA. STUDI KASUS: DEBIT AIR WADUK SAGULING - JAWA BARAT

Penulis : RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA [10109099]
Kontributor / Dosen Pembimbing :
  • Pembimbing : Dr. Udjianna S. Pasaribu
Jenis Koleksi : Tugas Akhir
Penerbit : Matematika
Fakultas : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Subjek :
Kata Kunci : stationary, ARMA models, Box-Jenkins method, genetic algorithm, Gauss-Newton method.
Sumber :
Staf Input/Edit : Alice D   Dwi Ary Fuziastuti
File : 8 file
Tanggal Input : 27 Sep 2017

2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-BAB1 .pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-BAB2 .pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-BAB3 .pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-BAB4 .pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-BAB5 .pdf
Terbatas  Alice D
» Gedung UPT Perpustakaan
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-COVER.pdf
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-LAMPIRAN .pdf
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti
2013 TA PP RIDA FERDIANSYAH NUGRAHA 1-PUSTAKA.pdf
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti

Prakiraan atas variabel hidrologi, seperti debit air masuk, berperan penting dalam perencanaan dan manajemen sumber daya air. Debit air suatu waduk tercatat berdasarkan waktu dan membentuk suatu deret waktu. Pada tugas akhir ini, dilakukan dua metode pemodelan deret waktu terhadap data debit air yang masuk ke Waduk Saguling Jawa Barat, yaitu metode Box-Jenkins dan metode Numerik. Metode numerik yang digunakan adalah algoritma genetika dan metode Gauss-Newton. Kedua metode pemodelan menunjukkan bahwa model stasioner AR(1) dan ARMA(1,1) merupakan model terbaik. Selanjutnya dengan menggunakan model AR(1) dan ARMA(1,1) dilakukan prakiraan debit air yang masuk untuk beberapa bulan ke depan.

Artikel Terkait