digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Manusia dapat menentukan arah lokasi sumber sura dengan sistem pendengaran yang dimilkinya. Terinspirasi dari sistem pendengaran manusia ini, banyak peneliti yang membuat sistem pencari lokasi sumber suara yang di implementasikan pada service robot, serta untuk mengarahkan camera teleconference. Metode yang digunakan peniliti untuk menentukan arah lokasi sumber menggunakan interaural time difference (ITD) serta interaural level difference (ILD). Sistem pencari lokasi sumber suara pada penelitian ini di implementasikan untuk mengarahkan hadap sebuah robot yang dilengkapi dengan sebuah camera ke arah lokasi sumber suara serta penelitian ini dapat digunakan untuk mengarahkan camera teleconference secara otomatis. Sistem untuk pencari lokasi sumber suara pada penelitian ini menggunakan metode perbedaan waktu datang (Time Difference of Arrival - TDOA) yang diterima oleh sepasang mikrofon yang dipasang pada robot. Sinyal suara yang ditangkap oleh masing-masing mikrofon akan di korelasi silang (cross corelation), dimana hasil puncak tertinggi dari cross correlation akan menunjukan nilai TDOA. Pada penelitian ini, sistem penjejak lokasi sumber suara mampu mengidentifikasi lokasi sumber suara manusia dalam bidang setengah lingkaran (0L − 180L) dengan resolusi sudut 15L.