digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Transaksi kartu kredit merupakan salah satu transaksi yang rawan akan penipuan atau fraud dan sangat merugikan pihak bank/penyelenggara transaksi secara finansial. Berbagai cara telah dikembangkan untuk mendeteksi penipuan pada transaksi kartu kredit, salah satunya adalah teknik pembelajaran mesin. Makalah ini merangkum dan menyimpulkan beberapa metode pembelajaran mesin untuk deteksi penipuan (fraud), baik dengan metode unsupervised learning maupun supervised learning. Adapun pembandingan dilakukan dengan melihat efektivitas, data latih, efisiensi, dan implemetasi dari hasil penelitian yang telah ada sebelumnya. Dari hasil pembandingan tersebut kemudian dapat ditarik beberapa kesimpulan.