digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Informasi merupakan asset organisasi yang harus dilindungi keamanannya. Sistem Manajemen Keamanan Informasi diimplementasikan untuk melindungi asset informasi dari berbagai ancaman untuk menjamin kelangsungan usaha, meminimalisasi kerusakan akibat terjadinya ancaman, mempercepat kembalinya investasi dan peluang usaha. Pada penelitian ini, standar internasional ISO/IEC 17799, ISO/IEC 27001, dan analisis risiko metode OCTAVE-S digunakan dalam perancangan dan implementasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi PT.X.Sesuai dengan kondisi perusahaan, analisis risiko menggunakan metode OCTAVE-S. Kendali keamanan dan proses berkelanjutan mengacu pada ISO/IEC 17799 dan ISO/IEC 27001.