2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-COVER.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-BAB1.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-BAB2.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-BAB3.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-BAB4.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-BAB5.pdf
2008 TA PP REZA ANDHIKA ZAIRUL 1-PUSTAKA.pdf
Sistem transportasi darat merupakan salah satu tulang punggung transportasi nasional yang keberadaannya sangat dibutuhkan masyarakat terutama di kota-kota besar yang infrastruktur jalan rayanya cukup baik. Dengan meningkatnya jumlah pengguna jalan raya menyebabkan kapasitas jalan semakin berkurang sehingga menimbulkan dampak kemacetan, ketidaknyamanan pengguna dan terjadinya rawan kecelakaan.
Solusi lain adalah dengan menerapkan manajemen informasi sistem transportasi darat dimana salah satunya adalah sistem pembayaran jalan tol secara otomatis menggunakan Electronic Toll Collection yang terdiri dari 3 komponen yaitu Automated Vehicle Identification (AVI), Automated Vehicle Classification (AVC), Transaction Processing, dan Violation Enforcement System (VES). Salah satu teknologi yang digunakan dalam Electronic Toll Collection adalah RFID. Sistem ini mempunyai kelebihan dibandingkan dengan smart card atau kartu lainnya karena sifat RFID yang mempunyai kemampuan menyebar identitas setiap kendaraan sehingga lebih mudah dan otomatis dibaca oleh reader (pembaca kartu RFID). Dengan sifatnya yang otomatis membaca kartu identitas ini maka sistem RFID diharapkan mampu mempercepat proses transaksi pembayaran di jalan tol.
Untuk melakukan manajemen data transaksi tersebut, maka dibutuhkan suatu sistem manajemen pusat yang melakukan fungsi autentikasi, manajemen data, dan untuk mendukung proses pengambilan keputusan (seperti proses reporting).