digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pengelolaan limbah nuklir dan Nuclear Non-proliferation merupakan bagian dari isu utama dalam pengembangan reaktor nuklir. Salah satu strategi yang ditawarkan adalah dengan tidak memisahkan antara plutonium dan aktinida minor pada proses reprocessing. Pada studi kali ini, kami mensimulasikan penggunaan plutonium dan aktinida minor pada Reaktor Air Bertekanan (Pressurized Water Reactor) atau PWR. Pada studi ini bahan bakar utama reaktor digunakan adalah thorium. Untuk analisis lebih lanjut pada bahan bakar konsentrasi U-233, plutonium, dan aktinida minor divariasikan. Selain itu, untuk mendapatkan desain reaktor yang optimal dilakukan studi komperatif melalui pengaturan nilai moderator to fuel volume ratio (MFR). Pada PWR standar, nilai MFR yang digunakan adalah 2.0. Dalam studi ini akan dihitung berbagai kemungkinan reaktor yang memiliki nilai MFR 0.2 sampai 4. Evaluasi juga dilakukan pada komposisi bahan bakar setelah burnup dan spektrum neutron pada reaktor. Hasil evaluasi menunjukan komposisi bahan bakar setelah burnup mengalami penurunan dan spektrum neutron bergeser ke arah energi tinggi. Simulasi ini dikerjakan menggunakan program SRAC serta memanfaatkan perpustakaan data nuklir JENDL-3.2.