digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-BAB1.pdf

File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-COVER.pdf
File tidak tersedia

2001 TS PP KANIA SAWITRI 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

ABSTRAK: Crustacea amphipod, Gammarus duebeni adalah inang dari dua parasit mikrosporidia, yaitu Octosporea effeminans dan Nosema spp yang ditransmisikan secara transovarial dari induk ke anaknya melalui garnet. Parasit ini mempunyai pengaruh memfeminisasi inangnya, yaitu mengubah individu jantan menjadi individu berfenotip betina. Efisiensi dari transmisi parasit ke inang baru adalah faktor kunci untuk mempertahankan keberadaan parasit di dalam inang. Parasit yang ditransmisikan secara transovarial harus mengatasi dua bottleneck supaya menjamin survival mereka melalui generasi inang berturut-turut. Pertama, parasit harus hadir pada telur, kedua, parasit harus menemukan jalan untuk masuk ke jaringan germline dari inang terinfeksi. Memanfaatkan matematika sebagai alat, tulisan ini akan membahas mekanisme transmisi parasit ke germline dari inang terinfeksi melalui beberapa model matematika. Sebagian dari model yang dibahas memanfaatkan teori branching proses.