digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Senyawa kompleks yang dapat menunjukkan fenomena transisi spin disebut sebagai kompleks ST. Sebagian besar penelitian transisi spin yang telah dipublikasikan berkembang dari kompleks ST dengan temperatur transisi rendah sampai ke temperatur ruang (Konig dkk., 1985; Gallois dkk., 1990; Lavrenova dkk., 1995; Floquet dkk., 2003). Sangat sedikit kompleks ST dengan temperatur transisi di atas temperatur ruang yang dilaporkan (Garcia dkk., 2002). Ini disebabkan sebagian besar kompleks ST mengalami dekomposisi pada temperatur tinggi sehingga karakter transisi spinnya tidak dapat diamati dan dimanfaatkan. Oleh sebab itu yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah upaya apa yang harus dilakukan untuk bisa mengamati kompleks ST dengan karakter transisi spin di atas temperatur ruang tanpa menyebabkan kompleks tersebut terdekomposisi.