digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PEMILIHAN GEOMETRI ANTENA WIRE BOW-TIE MENGGUNAKAN SIMULASI FDTD3D PADA RENTANG FREKUENSI 500-1200 MHz

Penulis : RYAN HIMAWAN (NIM 13201140)
Kontributor / Dosen Pembimbing :
  • Pembimbing: Ir. Endon Bharata, MT., dan Dr. Andriyan Bayu Suksmono
Jenis Koleksi : Tugas Akhir
Penerbit :
Fakultas :
Subjek :
Kata Kunci : antena GPR, antena transient, impulse GPR, durasi pulsa, FDTD
Sumber :
Staf Input/Edit : Vika Anastasya Kovariansi   Ena Sukmana
File : 1 file
Tanggal Input : 27 Sep 2017

2008 TA PP RYAN HIMAWAN 1.pdf
PUBLIC Ena Sukmana

Antena merupakan bagian yang sangat penting bagi sistem GPR. Antena untuk aplikasi GPR harus didesain untuk meradiasikan pulsa durasi pendek ke tanah dan menerima pulsa-pulsa yang dihamburkan oleh objek-objek dibawah permukaan tanah. Oleh karena itu antenna GPR harus memiliki bandwidth yang sangat lebar (Teknologi Ultra Wideband). Pada tugas akhir ini penulis akan memilih geometri dari antena wire bow-tie dengan dua spesifikasi berbeda pada rentang frekuensi 500-1200 MHz (fc=850 MHz) dengan melakukan simulasi menggunakan program FDTD3D. Pada simulasi menggunakan software FDTD3D ini akan dilihat respon pulsa antena wire bow-tie pada titik pengamatan 5 dan 10 cm dari broadside antena untuk mengetahui besaran grafik medan listrik dan magnitudenya. Agar mendapatkan grafik yang lebih baik atau signifikan (perubahan amplituda lebih baik dari LTR) maka wire bowtie dipasangi resistor sebanyak 25 buah setiap wirenya. Hasilnya kinerja (grafik) antena menjadi lebih baik ditandai dengan perbandingan pengurangan ampitude medan (Epp) terhadap berkurangnya Late Time Ringing (LTR) menjadi lebih besar.

Artikel Terkait