Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Pengesahan UU 27/2022 tentang Pelindungan Data Pribadi mewajibkan penyedia
layanan jasa keuangan sebagai pengelola data pribadi untuk melayani permintaan
penghapusan data pribadi debitur yang tidak mudah dilakukan terhadap model
pemelajaran mesin. Salah satu solusi untuk mengatasi ini adalah penggunaan
algoritma machine unlearning (MUL) untuk menghapus pengaruh data latih
terhadap bobot model pemelajaran mesin. Penelitian ini dilakukan untuk
membandingkan unjuk kerja implementasi algoritma ?-? Certified Removal (?-?
CR) dan algoritma Projective Residual Update (PRU) pada skenario penilaian
risiko kredit dengan model pemelajaran berbasis regresi logistik multivariat.
Pengembangan model risiko kredit dilakukan menggunakan set data debitur
lembaga jasa keuangan di Indonesia untuk mendapatkan model pemelajaran terbaik
berdasarkan hasil hyperparameter tuning. Algoritma MUL yang digunakan dalam
eksperimen diimplementasikan menggunakan nilai ?? ? {0.01, 0.005, 0.001} untuk
menghapus pengaruh kk = 10% data latih.
Hasil eksperimen menunjukkan algoritma ?-? CR menghasilkan model pemelajaran
hasil MUL dengan nilai LL2-distance yang lebih rendah, akurasi yang lebih tinggi,
serta waktu unlearning yang lebih rendah dibandingkan algoritma PRU untuk kk <
3% dan berlaku sebaliknya untuk kk ? 3%. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk
mengeksplorasi pengaruh ukuran serta dimensi set data terhadap unjuk kerja model
pemelajaran hasil MUL.