digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 6.pdf


1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 1.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 2.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 3.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 4.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 5.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-BAB 6.pdf

1999 TS PP IWAN BUDIARTO 1-PUSTAKA.pdf

Abstrak: Penyelesaian persamaan hidrodinamik 2-D dilakukan dengan cara numerik finite difference (beda hingga) ebplisit. Pengepingan hidrodinamik yang dipakai adalah metode McCormack. Penyelesaian didekati dengan cara splitting dan non-splitting. Syarat batas dengan daratan digunakan metode karakteristik dan penggunaan/elauik cermin. Hasil menunjukkan bahwa Cara splitting lehih baik dari cara non-splitting terutama dalam waktu iterasi dan pola aliran, sedangkan penggnunaan teknik cermin menunjukkan hasil terbaik dalam konservasi massa. Persamaan angkutan sedimen 2-D diselesaikan dengan menggunakan central difference, first order upwind. dan QUICKEST. Teknik splitting dan nonsplitting juga digunakan untuk menyelesaikan persamaan tersebut. Hasil menunjukkan bahwa metode QUICKEST dengan cara splitting adalah yang terbaik. ULTIMATE Scheme digunakan untuk melihat pengaruh scheme tersebut terhadap hasil akhir metode QUICKEST, hasilnya sangat memuaskan. Metode QUICKEST dengan ULTIMATE dan teknik splitting yang menunjukkan hasil terbaik.