digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dokumen Asli
PUBLIC Dessy Rondang Monaomi

Transformer adalah peralatan utama di sistem kelistrikan yang perlu dimonitor kondisi kesehatannya secara realtime dan dalam kondisi bertegangan. Salah satu caranya adalah dengan mengukur fenomena partial discharge menggunakan metode non konvensional yaitu UHF partial discharge. Penelitian ini bertujuan menginvestigasi persiapan sistem monitoring online yang kompak menggunakan metode UHF mulai dari pemilihan sensor yang cocok dengan membandingkan antena instrumen khusus, antena komersial umum dan antena cetak. Desain antena cetak dioptimalisasi dari referensi penelitian sebelumnya. Kemudian mempelajari pengaruh efek tanki trafo pada antena seperti kedalaman pemasukan antena, katup tanki, dan orientasi antena dengan mempelajari perubahan karakteristrik pada koefiesien rekleksi dari antenna. Sifat imunitas tanki transformer terhadap kebisingan, dan pengaruh penghalang bagian aktif di dalam tanki trafo seperti kertas dan metal pada inti trafo juga dipelajari pengaruhnya terhadap hasil deteksi partial discharge. Frequency sweep dilakukan untuk mengamati aktifitas sinyal pada jangkauan frekuensi di bawah 1GHz kemudian menentukan pusat frekuensi dari tiap antena dengan level kebisingan yang rendah untuk pendeteksian partial discharge. Penelitian ini menggunakan pengaturan percobaan khusus untuk pengukuran partial discharge kemudian membandingkan hasil PRPD pattern antar tiap antenna. Selanjutnya mengembangkan penggunaan software-defined radio sebagai unit akuisisi sinyal UHF Partial discharge. Software-defined radio (SDR) yang digunakan adalah dua jenis low-cost SDR yaitu narrow bandwidth hingga 3.2 MHz dan medium bandwidth hingga 122.88 MHz. Hasil penelitian membuktikan bahwa antena komersial umum dan antena cetak pada penelitian ini mempunyai kemampuan mendeteksi partial discharge yang sama baik seperti antena instrument khusus, Sebaliknya, SDR dengan kemampuan bandwidth medium dan amplifier eksternal memiliki potensi yang jauh lebih besar untuk digunakan sebagai instrumen akuisisi partial discharge.