digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker merupakan penyakit yang mematikan. Kemoterapi yang diandalkan banyak orang untuk pengobatan ternyata memiliki berbagai efek negatif yang berbahaya bagi sel normal. Pengobatan potensial untuk masalah ini adalah pengembangan sistem penghantaran obat. Teori fungsional kerapatan (DFT) dan simulasi dinamika molekul digunakan dalam penelitian ini untuk menyelidiki secara menyeluruh potensi inulin sebagai agen penghantaran obat untuk 5- fluorouracil (5FU). Energi ikat yang dihasilkan dari docking 5FU menjadi inulin sebesar 13,22 kJ/mol. Struktur inulin, 5FU, dan kompleks In-5FU dioptimalkan. Kompleks In5FU telah terbukti memiliki struktur yang sangat stabil. Dengan meninjau nilai ?H dan ?G, ditemukan bahwa In-5FU adalah proses eksotermik dan non-spontan pada 287 K. Selain itu, interaksi non-kovalen dijelaskan dan disimulasikan sebagai bagian dari proses stabilisasi yang rumit menggunakan NBO, NCI -RDG, dan studi IGMH. Analisis dekomposisi muatan (CDA) digunakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang proses transfer muatan. ?EELEC berkontribusi signifikan terhadap struktur stabil berdasarkan analisis ALMO-EDA. Perhitungan dalam keadaan tereksitasi menunjukkan pergeseran merah 67,12 nm pada ?max kompleks In-5FU dalam fase pelarut. Kesimpulannya, analisis mengungkapkan bahwa inulin adalah transporter yang baik untuk mengantarkan 5FU ke area tertentu di lokasi kanker.