Salah satu sistem struktur penahan beban seismik pada bangunan dengan struktur baja
adalah Special Truss Moment Frame (STMF). Keutamaan STMF yang menonjol
adalah struktur STMF cocok untuk penggunaan struktur dengan bentang portal yang
panjang. Berdasarkan peraturan yang berlaku, ditetapkan bahwa batasan bentang
maksimum yang boleh digunakan untuk STMF adalah 20 m. Batasan ini ditetapkan
karena struktur STMF dengan bentang lebih dari 20 m menunjukkan kinerja yang
kurang baik pada saat menerima beban gempa. Permasalahan ini dicoba untuk diatasi
dengan menambah suatu elemen Intermediate Vertical Member (IVM) sehingga
struktur STMF dapat digunakan untuk bentang lebih dari 20 m.
Untuk melihat efek IVM pada kinerja struktur STMF, beberapa model struktur STMF
ditinjau dengan variasi jumlah lantai, panjang bentang, dan jumlah IVM. Perencanaan
dilakukan sedemikian sehingga sendi plastis diharapkan terbentuk pada elemen IVM
lebih dahulu. Struktur dievaluasi dengan metode analisis Nonlinear Static Pushover
dan Nonlinear Time History terhadap beban gempa rencana. Hasil analisis digunakan
untuk mengevaluasi efek penambahan komponen IVM pada struktur STMF pada
kinerja struktur secara keseluruhan.
Hasil kajian menunjukkan bahwa penambahan IVM pada struktur STMF
menghasilkan peningkatan kinerja struktur berupa kekuatan dan daktilitas serta
meningkatkan kriteria penerimaan struktur secara lokal dan global. Selain itu, terdapat
kebutuhan jumlah IVM minimum yang dapat memberikan kinerja struktur STMF yang
lebih baik untuk bentang yang lebih dari 20 m.