digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Rafael Sean Putra [13518119].pdf
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan

Dalam penelitian Li dkk. (2014), diusulkan pendekatan Query-Oriented Data Modeling (QODM) untuk memodelkan basis data NoSQL berorientasi dokumen. Pada pendekatan tersebut, dibuat model logikal sebuah basis data berdasarkan UML class diagram dan query yang digunakan pada sistem basis data tersebut. Namun, pendekatan QODM memiliki beberapa kelemahan yang menyebabkan model logikal yang dibuat tidak menyimpan seluruh data yang terdapat pada model konseptual yang digunakan. Tugas akhir ini bertujuan untuk memodifikasi pendekatan QODM untuk memecahkan permasalahan tersebut. Permasalahan pertama terkait dua buah query yang berbeda namun menghasilkan bentuk representasi query yang sama. Permasalahan tersebut diselesaikan dengan menambahkan komponen relationship pada bentuk representasi query yang digunakan. Permasalahan kedua terkait dengan model logikal hasil pemodelan yang tidak menyimpan semua informasi terkait class dan relationship pada UML class diagram yang digunakan. Permasalahan ini diselesaikan dengan cara menambahkan tahapan pengecekan dengan tujuan untuk memastikan bahwa semua data class dan relationship pada model konseptual yang digunakan telah tersimpan lengkap. Permasalahan ketiga terkait dengan tidak adanya langkah-langkah yang diberikan untuk membuat model logikal. Permasalahan ini diselesaikan dengan cara membuat tahapan pembentukan model logikal yang memanfaatkan konsep embedding seperti pada metode pemodelan basis data yang diusulkan oleh Shin dkk. (2017). Pendekatan QODM yang telah dimodifikasi diuji pada 2 buah kasus uji. Pada kasus uji 1, dilakukan perbandingan dengan pendekatan QODM orisinal untuk mengecek kelengkapan data yang tersimpan. Dari pengujian tersebut, didapatkan bahwa pendekatan yang dikembangkan dalam tugas akhir berhasil menyimpan semua data. Pada kasus uji 2, dilakukan perbandingan dengan model basis data hasil pemodelan menggunakan pendekatan framework Peter Chen (Shin dkk., 2017) untuk menilai kinerja model basis data. Dari perbandingan, didapatkan bahwa pendekatan yang dikembangkan dalam tugas akhir menghasilkan model basis data yang memiliki kinerja yang lebih baik dalam hal read gabungan data, namun memiliki kinerja yang sama atau bahkan lebih buruk dalam operasi write dan update.