digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-COVER.pdf

File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-BAB1.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2007 TS PP ELVIAN BOES 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

Abstrak: Salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperkuat dasar kehidupan perekonomian dari sebagian terbesar rakyat Indonesia adalah melalui pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM). Ini mengingat besarnya potensi UMKM yang ditunjukkan oleh keberadaannya sebesar 38,7 juta unit usaha pada tahun 2004 dan 42,4 juta unit usaha pada tahun 2006 dengan kegiatan usaha yang mencakup hampir semua lapangan usaha, serta tersebar di seluruh tanah air. Pemberdayaan UMKM akan mendukung peningkatan produktivitas, penyediaan lapangan kerja yang lebih luas, dan peningkatan pendapatan bagi masyarakat miskin.Beberapa permasalahan yang masih dihadapi oleh UKM adalah rendahnya kualitas sumberdaya manusia seperti kurang terampilnya SDM dan kurangnya jiwa kewirausahaan, rendahnya penguasaan teknologi serta manajemen dan informasi pasar. Masalah SDM ini akan berdampak pada rendahnya tingkat produktivitas dan kualitas pengelolaan manajemen. Kemampuan UMKM yang berkembang saat ini belum cukup merata kepada seluruh UMKM, terutama karena terbatasnya jumlah dan kualitas dari lembaga pengembangan bisnis. Kelompok ini sebenarnya mempunyai potensi untuk ditingkatkan kinerjanya dan pendapatannya jika dilakukan mengembangan oleh perusahaan besar sebagai mitranya Sebagai bentuk kepedulian PT CPI terhadap pengembangan UKM di Indonessia, dan dalam kerangka corporate social responsibility melaksanakan program pengembangan ekonomi lokal dalam bidang peningkatan pendapatan masyarakat tempatan dalam bentuk program local business development. Tujuan program ini adalah untuk membuka lapangan kerja dan akses bisnis, mengembangkan UKM tempatan, dan mendukung program pemerintah dalam pembinaan usaha kecil menengah. Dari hasil penelitian terlihat bahwa program pengembangan UKM tempatan yang dilaksanakan oleh PT CPI dalam bentuk program local business development secara umum memberikan hasil yang positif terhadap peningkatan kinerja UKM. Hal ini terlihat dari adanya peningkatan pada keikutsertaan UKM pada tender CPI, meningkatnya pemasaran produk dan jasa, meningkatnya penjualan, kurangnya komplain dari pelanggan, meningkatnya keuntungan yang diperoleh, dan aset juga meningkat dibandingkan dengan sebelum mengikuti program local business development.