ABSTRAK Yosianya Dewi
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
PT XYZ merupakan perusahaan penghasil pupuk yang beroperasi di Cikampek.
Perusahaan memiliki pembangkit yang beroperasi secara paralel dengan
pembangkit milik PT PLN (Persero) (PLN). Kepemilikan pembangkit ini
dimaksudkan untuk menunjang proses produksi perusahaan saat PLN melakukan
pemadaman listrik. Walaupun pembangkit beroperasi secara paralel, henti
produksi tetap terjadi karena pembangkit milik perusahaan membutuhkan waktu
untuk menghasilkan energi listrik. PLN menawarkan jenis layanan premium
kepada pelanggan dengan tawaran berupa kontinuitas pasokan listrik. PT XYZ
mengajukan untuk mengubah jenis layanan menjadi layanan premium. Syarat jam
nyala minimum setiap bulannya sudah terpenuhi, namun hilangnya biaya paralel
yang sebelumnya dibebankan membuat PLN mengalami kerugian.
Analisis perubahan jam nyala dan perubahan tarif layanan premium dilakukan
agar PT XYZ mendapatkan layanan premium dan PLN tidak mengalami kerugian.
Perubahan jam nyala mengacu pada jam nyala rata-rata pada tahun 2019 dari PT
XYZ yang semula sebesar 246 jam nyala. Perubahan tarif layanan premium juga
dilakukan untuk memberikan pilihan kemungkinan agar PT XYZ mendapatkan
layanan premium.
PLN dapat menerima permintaan perubahan jenis layanan PT XYZ menjadi
layanan premium dengan adanya perubahan pada jam nyala minimum (dengan
tarif tenaga listrik layanan premium tetap) menjadi sebesar 256 jam nyala atau
perubahan pada tarif tenaga listrik layanan premium minimum (dengan jam nyala
tetap) menjadi sebesar Rp1.413,62 per kWh. Besar jam nyala minimum dan
nominal tarif tenaga listrik merupakan batas minimum agar PLN tidak mengalami
kerugian.