digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Anugrah Noer Hadi
PUBLIC Open In Flip Book Rita Nurainni, S.I.Pus

COVER Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Anugrah Noer Hadi
Terbatas  Rita Nurainni, S.I.Pus
» Gedung UPT Perpustakaan

Statistical Guidance merupakan prosedur penting dalam operasional prediksi cuaca modern. Hasil prediksi eksperimental dari luaran model WRF yang dijalankan Lab. Analisis Meteorologi Institut Teknologi Bandung sebelumnya masih dalam luaran model mentah. Maka, dalam penelitian ini dilakukan Statistical Guidance dari luaran model tersebut. Statistical Guidance yang dilakukan menggunakan skema Model Output Statistic (MOS) untuk prediksi probabilistik kejadian hujan di Bandung Raya pada periode Januari - Maret. Pada tahap development dilakukan di titik ITB dan diimplementasikan di Bandung Raya. Prediksi probabilistik skema MOS dibagi menjadi 3 waktu prediksi, prediksi hari ke-1, prediksi hari ke-2, dan prediksi hari ke-3 untuk memprediksikan kejadian hujan tiga hari kedepan. Untuk meningkatkan akurasi prediksi probabilistik skema MOS, dilakukan pendekatan Optimal Point. Hasil prediksi probabilitas kejadian hujan skema MOS akan diverifikasi dengan data observasi menggunakan Brier Score dan dibandingkan dengan time-lagged ensemble menggunakan Brier Skill Score yang masing-masing dilakukan di titik ITB, Antapani, Cimahi, Buahbatu, Majalaya, dan Antapani. Titik optimal yang diujicobakan berada di daerah Bandung bagian barat daya (sekitar Ciwidey dan Rancabali). Pendekatan kombinasi titik optimal mampu meningkatkan akurasi prediksi kejadian hujan di dengan Brier Score sekitar 0,2 sampai dengan 0,3. Hasil perbandingan skema MOS dengan skema time lagged ensemble menunjukkan bahwa skema MOS memiliki akurasi 20% hingga 70% lebih baik untuk prediksi kejadian hujan.