digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


















ABSTRAK: Pada era modern sekarang ini, perkembangan pesat terjadi pada industri konstruksi. Perkembangan industri konstruksi tidak lepas dari studi-studi teknologi material seperti beton, baja, dll. Di dalam konstruksi modern saat ini banyak digunakan material baja karena memiliki kelebihan-kelebihan dibandingkan dengan material konstruksi lainnya. Pemakaian material baja dalam konstruksi akan memberikan struktur yang lebih ringan, daktail, dan mampu menahan deformasi yang cukup besar. Konsekuensi yang ditimbulkan dalam perencanaan elemen kolom baja ini adalah proses perencanaan dan studi yang cukup rumit dan detail karena banyak faktor yang berpengaruh didalammya, tidak hanya tahanan penampang tetapi juga kondisi yang terjadi di lapangan. Tugas akhir ini memaparkan pembuatan alat bantu desain berupa kurva dengan pembatasan nilai faktor panjang tekuk (kc) dan panjang tak terkekang (Lb). Proses desain umumnya dilakukan dengan menggunakan software ETABS, SAP. Pembuatan kurva interaksi Nn dan Mn menggambarkan perbandingan tahanan penampang dengan kuat perlu dengan mengacu kepada SNI 03-1729-2002. Grafik yang dihasilkan menggunakan berbagai macam profil-profil baja yang umum digunakan di Indonesia. Dari kurva interaksi ini akan dihasilkan studi mengenai perilaku dari elemen kolom dari berbagai macam tipe profil, yaitu profil HWF, IWF, Square HSS, dan Tubular HSS, khususnya mengenai tahanan nominal lentur dan aksial dari penampang tersebut. Output dari studi ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi para pengguna di lapangan dalam proses desain elemen kolom struktur baja. Pemakaian kurva ini tidak terbatas hanya pada para engineer saja, tetapi juga bisa digunakan oleh kalangan mahasiswa maupun masyarakat.