Indonesia merupakan negara dengan tingkat kerawanan terhadap gempa bumi yang
tinggi. Beberapa struktur bangunan yang masih berdiri belum sepenuhnya
dirancang sesuai dengan standar dan peraturan gempa yang terbaru. Standar dan
peraturan terdahulu seperti PBI-1971 dan PMI-1971 relatif lebih tidak konservatif
dibandingkan dengan peraturan kegempaan yang berkembang saat ini. Tingginya
tingkat kerawanan Indonesia terhadap gempa bumi menuntut berbagai infrastruktur
penting untuk mampu bertahan ketika terjadi gempa bumi. Untuk itu, perlu
dilakukan analisis kerentanan struktur yang dirancang dengan peraturan terdahulu
terhadap gempa masa depan. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk
menganalisis kerentanan struktur terhadap gaya gempa adalah dengan membentuk
kurva kerapuhan struktur.
Kurva kerapuhan struktur akan menunjukkan tingkat kerentanan struktur terhadap
berbagai intensitas gaya gempa. Dalam membentuk kurva kerapuhan struktur,
digunakan metode analisis riwayat waktu. Rekaman gempa yang digunakan dalam
analisis riwayat waktu akan diskalakan terlebih dahulu terhadap respon spektrum
yang berada pada kota Bandung. Struktur tinjauan dimodelkan secara tiga dimensi
sehingga akan digunakan rekaman gempa untuk arah-x dan arah-y. Kurva
kerapuhan yang didapatkan juga akan berbeda untuk arah-x dan arah-y. Kriteria
tingkat performa struktur yang digunakan mengikuti ketentuan pada FEMA 356.
Pembentukan kurva kerapuhan struktur juga akan dilakukan untuk struktur dengan
perbaikan berupa penambahan sistem isolasi dasar tipe double friction pendulum
system (DFPS). Pembentukan kurva kerapuhan struktur dengan analisis non-linear
riwayat waktu dilakukan menggunakan 8 pasang gempa riwayat waktu. Struktur
kemudian akan dianalisis dengan metode incremental dynamic analysis (IDA)
dengan meningkatkan intensitas gempa secara bertahap untuk mendapatkan
kegagalan pada masing-masing tingkat performa struktur
Melalui kurva kerapuhan struktur, dapat ditentukan performa struktur terhadap
beban gempa dengan intensitas tertentu. Kurva kerapuhan struktur juga dapat
menunjukkan efek dan kinerja isolasi dasar pada struktur dalam meningkatkan
performa struktur terhdaap gaya gempa.