digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2013 TA PP REYNALDI MIKHAEL CHRISLIANTO 1.pdf?
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

Jangka hidup suatu lapangan minyak terdiri dari 3 bagian yaitu Primary Recovery yaitu produksi dengan Natural Depletion, kemudian berikutnya adalah Secondary Recovery, yaitu proses produksi dengan menggunakan bantuan Artificial Lift, dan terakhir adalah Tertiary Recovery dengan mengunakan Enhance Oil Recovery.Secara spesifik yang akan dibahas dalam hal ini adalah Chemical Injection yaitu Surfactant Injection. Surfactant Injection ini kemudian akan dicobakan menggunakan simulasi, dimana model yang digunakan adalah model sintetik berbentuk kubus, menggunakan Rock dan Fluid Properties asli dari suatu lapangan yang terletak di daerah Sumatra. Pola injeksi yang akan diuji cobakan adalah Five-Spot, namun hanya akan diambil ΒΌ bagian dari Five-Spot tersebut sehingga hanya akan dilihat pengaruh sumur injeksi dan sumur produksi yang terletak secara diagonal. Kemudian, surfactant yang akan digunakan tidak hanya satu, namun akan dicoba digunakan beberapa surfactant dengan berbagai macam konsentrasi dan Interfacial Tension. Sehingga berikutnya akan dicoba dimasukkan dalam simulasi untuk melihat pengaruh dari beberapa surfactant tersebut terhadap Cumulative Oil. Kemudian akan dicoba divariasikan juga rate injection dan rate production, untuk kemudian pada akhirnya akan dicari hubungan antara parameter concentration, rate injection, dan rate production terhadap produksi minyak atau Cumulative Oil.