Perpustakaan adalah salah satu bagian dari fasilitas dalam mencari sumber ilmu
yang tentunya fasilitas ini selalu tersedia di dalam dunia pendidikan yaitu sekolah
maupun kampus. Mesin perpustakaan pintar ini bagian dari pengembangan
teknologi sekolah cerdas, sebagai bagian dari pemecahan solusi untuk
memudahkan operasional fasilitas perpustakaan lebih efisien. Pada situasi saat ini
interaksi sosial harus dikurangi terlebih lagi meminjam buku dapat memakan
waktu pada saat menunggu antrian. Mesin digunakan sebagai alat transaksi
peminjaman, pengembalian maupun perpanjangan buku dengan mengubah
operator manusia menjadi sebuah mesin untuk menghindari kontak sosial yang
penuh di jaman pandemi. Mesin ini menggunakan teknologi SoC (Single on Chip)
modul ESP8266 yaitu merupakan mikrokontroler yang terintegrasi dengan modul
Wifi sebagai pemrosesan komputasinya, dikombinasikan dengan menggunakan
interface smart card contactless 13.56 MHz MIFARE kartu semi konduktor
berteknologi RFID (Radio Frequency Identification) sebagai media akses
pengguna untuk membuka akses user dalam menjalankan alat. Mesin ini memiliki
fitur pendeteksi identitas buku melalui sensor Loadcell sebagai pembaca berat
buku yang kemudian dikonversikan menjadi keunikan data setiap buku. Sensor
Loadcell dipilih dengan efisiensi meminimalisir kerusakan atau tidak terbacanya
barcode yang terdapat pada perpustakaan tradisional. Seluruh server databased
yang digunakan pada mesin ini berbasis serial menggunakan SQLite Databased
yang akan dikembangkan menjadi IoT serta mesin peminjam buku yang jauh
lebih minimalis dan portable. Perpustkaan tradisional perlu berinovasi dan
beradaptasi dengan masyarakat cerdas. Teknologi seperti Internet-of-things (IoT)
pada ESP8266 dapat digunakan untuk menangkap data secara real time.
Menggunakan sistem manajemen perpustakaan pintar yang mengintegrasikan IoT
dan mengotomatisasi proses peminjaman buku dari perpustakaan tradisional untuk
mendorong perpustakaan menuju perpustakaan generasi berikutnya.