Beban ganda masalah gizi merupakan masalah yang menjadi perhatian bagi seluruh
dunia. Di Indonesia sendiri, fenomena beban ganda masalah gizi yang terjadi yaitu
adanya kecenderungan pada anak-anak mengalami malnutrisi dan orang dewasa
mengalami kelebihan jenis gizi tertentu. Dari permasalahan ini, diperlukan adanya
intervensi gizi untuk mencegah dan mengurangi jumlah masyarakat yang
mengalami masalah gizi.
Tujuan dari proyek tugas akhir ini yaitu melakukan perancangan dan implementasi
mengenai intervensi gizi dengan edukasi pada lingkup keluarga dalam bentuk
sistem konversi gizi yang diimplementasikan pada teknologi informasi dan
komunikasi berbasis web. Pendekatan solusi dari sistem konversi ini yaitu
perhitungan kebutuhan energi harian yang kemudian diproses untuk memberikan
suatu perencana menu bagi keluarga. Perencana menu ini berisi resep makanan
sehat yang disesuaikan dengan pedoman Isi Piringku dan bahan makanan yang
umumnya ada di Indonesia.
Studi ini didukung oleh sejumlah dasar teori mengenai perhitungan kebutuhan
energi harian dan konversi energi ke jumlah bahan makanan, program dengan
tujuan yang sama dari Pemerintah Indonesia maupun program yang dapat diakses
dengan bebas di internet, serta teknik pengujian aplikasi.
Pengujian aplikasi web dilakukan dengan menggunakan App Quality Evaluation
(AQEL) yang menilai aspek tujuan aplikasi, fungsional aplikasi, dan ketiga potensi
aplikasi yang meliputi potensi dalam memberikan pengetahuan, potensi dalam
mengubah kebiasaan lama, serta potensi aplikasi dalam mengembangan keahlian
baru.Dari hasi pengujian dengan 54 orang penguji berumur 17 tahun keatas
menggunakan berbagai macam perangkat, didapatkan nilai tujuan aplikasi sebesar
8.114 dari skala 10, nilai fungsional aplikasi sebesar 7.879 dari skala 10. Nilai ini
menunjukkan bahwa aplikasi web yang dibuat memiliki tujuan aplikasi yang jelas
dan fungsional yang baik. Dari ketiga jenis potensi aplikasi, aplikasi web yang
dibuat mendapatkan nilai tertinggi pada potensi aplikasi dalam memberikan
pengetahuan, yaitu sebesar 8.32 dari skala 10. Nilai ini menunjukkan bahwa
aplikasi web yang dibuat dapat menjadi sarana dalam memberikan edukasi gizi
pada penggunanya.