digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

COVER Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Cahyadi Dwi Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Beberapa survei mengungkapkan pandemi Covid-19 telah mengubah perilaku konsumen Indonesia menjadi lebih sehat. Hal tersebut terlihat dari peningkatan konsumsi produk kesehatan, termasuk konsumsi vitamin. Perubahan tersebut membutuhkan PT. Robertet Group Indonesia, sebagai produsen perisa kelas dunia, untuk mengusulkan sebuah konsep produk baru bagi pelanggannya melalui proses benchmarking produk konsumen yang sudah ada di pasar Indonesia. Hal ini dilakukan untuk menjaga keunggulan berkelanjutan dari PT. Robertet Group Indonesia di pasar Indonesia dan mencapai target penjualan untuk perisa bisnis pada tahun 2025. Usulan konsep produk baru ini dilakukan pada sebuah minuman suplemen kesehatan siap minum yang terdapat di pasar Indonesia yang dijadikan tolak ukur guna peningkatan produk berdasarkan kebutuhan konsumen saat ini setelah pandemi COVID-19. Minuman suplemen kesehatan You C 1000 Vitamin 140 ml dipilih sebagai produk patokan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pendorong utama pembelian produk patokan, keinginan konsumen untuk peningkatan minuman suplemen kesehatan, keinginina konsumen untuk peningkatan bahan aktif yang terdapat pada sebuah minuman suplemen kesehatan, dan rasa minuman yang disukai untuk sebuah minuman suplemen kesehatan. Pengembangan produk dilakukan melalui proses benchmark pada sebuah minuman suplemen kesehatan yang telah ada di pasar dengan merk You C 1000 Vitamin. Pengumpulan data primer dilakukan dengan melakukan penelitian kuantitatif. Pendekatan tersebut dilakukan dengan menyebarkan kuesioner secara daring. Melalui kuesioner tersebut diketahui pendorong utama konsumen untuk mengkonsumsi produk patokan dari yang paling banyak dipilih sampai yang paling sedikit adalah manfaat untuk menjaga kesehatan, mengandung 1000 mg vitamin C, praktis karena siap untuk diminum, minuman yang enak dan menyegarkan karena minuman berkarbonasi. Kandungan vitamin dan mineral pada minuman suplemen kesehatan yang paling diinginkan oleh konsumen dari paling diinginkan hingga kurang diinginkan adalah vitamin C, vitamin E, vitamin A, vitamin B6, seng, zat besi, asam folat, dan selenium. Bahan aktif yang diinginkan oleh konsumen dari yang paling diinginkan hingga yang kurang diinginkan adalah madu, ginseng, kolagen, royal jelly, dan serat. Varian rasa yang diinginkan konsumen untuk minuman suplemen kesehatan dari yang paling diinginkan hingga yang kurang diinginkan adalah rasa jeruk, lemon, dan apel. Pengembangan konsep minuman suplemen kesehatan ini mengikuti aturan yang berlaku di Indonesia. Dikarenakan pengembanan kosep produk pada peneitian ini merupakan penyempurnaan dari produk patokan maka untuk kemasan produk baru ini akan mengikuti produk patokan yaitu dalam botol kaca bening dengan ukuran saji 140 ml. Jenis minuman tersebut juga mengikuti produk patokan yaitu minuman berkarbonasi, konsumen akan merasa segar saat mengkonsumsi minuman tersebut. Konsep produk yang diusulkan akan mengandung beberapa bahan aktif yaitu vitamin C, vitamin E, vitamin A, vitamin B6, zinc, dan madu. Selanjutnya konsep produk akan terdapat dua varian rasa yakni rasa jeruk dan rasa lemon.