digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Dian Metias
PUBLIC Dewi Supryati

Persaingan dunia industri otomotif di dunia sudah semakin meluas bahkan sudah sampai kepada persaingan pemasok (supplier) komponennya. Jika kalah dalam bersaing maka dapat menimbulkan hilangnya order dari customer. Agar bisa bertahan dan menang dalam persaingan ini, maka pihak customer dan juga deretan rantai pasoknya harus terus meningkatkan effisiensi agar tercipta pengurangan biaya produksi secara signifikan. PT. X sebagai salah satu perakit kendaraan roda empat di Indonesia juga gencar membangun supplier nya agar bisa terus meningkatkan effisiensinya. Salah satunya adalah dengan mengenalkan, mengajarkan dan mengimplementasikan Toyota Production System (TPS), yang sudah terbukti unggul dalam membuat lini produksi lebih effisien. Akan tetapi dalam perjalanannya, banyak supplier yang kebingungan dan gagal melanjutkan penerapan TPS di lini produksinya. Mereka tidak dapat mengetahui apa kelemahan dan apa strategi yang yang harus diambil untuk menuju operational excellence yang menjadi goal dari TPS. Penelitian ini mencoba untuk mengembangkan cara menilai (assessment) suatu lini produksi dari sudut pandang TPS. Apa saja objek yang harus di-assess, sampai level apa fakta yang terjadi di lini produksi dan bagaimana merancang strategi pengembangannya, adalah pertanyaan penelitian ini. Dengan memadukan beberapa assessment tool yang sudah ada untuk meng-assess operational excellence di suatu perusahaan seperti EFQM excellence model, Kobayashi 20 Keys, dan Rapid Plant Assessment, kemudian dipadukan dengan kerangka kerja TPS yang di kembangkan oleh Yasuhiro Monden, seorang professor di Universitas Tsukuba, Jepang, maka terbentuk suatu assessment tool baru dari hasil pengembangan dan perpaduan tersebut. Pada prosesnya pengembangan assessment tool ini juga melibatkan 2 orang pakar dari PT. X yang sudah berpengalaman menerapkan TPS. Sehingga model assessment TPS hasil pengembangan ini akan dapat di terapkan oleh industri di Indonesia. Hasil pengembangan ini juga telah di validasi dengan pengujian di sebuah supplier pemasok komponen plastik, yang telah menerapkan TPS dengan sistematis dan berkelanjutan.