2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - COVER
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - BAB 1
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - BAB 2
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - BAB 3
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - BAB 4
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - BAB 5
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
2021 Aliyya Nur Rahma PP TA - PUSTAKA
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Bintang ganda gerhana merupakan sistem bintang ganda dengan komponen
yang tampak saling menutupi satu sama lain menurut pengamat di Bumi. Pengamatan
fotometri dan spektroskopi kecepatan radial dalam suatu rentang
waktu menampilkan variasi kecerlangan dan kecepatan radial berupa kurva
cahaya dan kurva kecepatan radial. Analisis kurva cahaya dan kurva kecepatan
radial sistem bintang ganda gerhana dapat memberikan besaran fisis
dan geometris komponen bintang dan sistem bintang ganda secara keseluruhan.
Besaran tersebut merupakan salah satu sumber primer fisika dan evolusi
bintang, khususnya pada era saat ini dengan banyaknya survey langit multi
panjang gelombang dan penemuan objek eksotis yang mengindikasikan keterlibatan
sistem bintang ganda.
Parameter fisis sistem bintang ganda, yaitu parameter fisis dan geometri
komponen bintang dan sistem bintang ganda, dari suatu kurva cahaya dan
kurva kecepatan radial dapat ditentukan dengan menyelesaikan inverse problem,
yaitu menemukan kurva model yang paling cocok dengan kurva pengamatan.
Dalam Tugas Akhir ini, objek studi yang berperan sebagai penghasil
kurva pengamatan adalah CV Boo, sebuah sistem bintang ganda gerhana
terpisah (detached binary) dengan periode 0,874 hari. Untuk membuat kurva
model dan menyelesaikan inverse problem, digunakan modul pemodelan
bintang ganda gerhana PHOEBE (PHysics Of Eclipsing BinariEs) 2.3. Hasil
penyelesaian inverse problem setelah sampling pada Tugas Akhir ini memberikan
q = 0, 9872+0,0005
?0,0005, Ts/Tr = 0, 96820,0010
?0,0015, (Rp + Rs)/a = 0, 5000+0,0010
?0,0013,
? = 85, 36+0,13
?0,13
?, e = 0, 0101+0,0004
?0,0003, i = 91, 891+0,073
?0,07
?, dan kurva model yang
cocok secara kualitatif. Beberapa model pada setiap alur penyelesaian inverse
problem juga ditampilkan pada Tugas Akhir ini.
(RUMUS DAPAT DIBACA PADA ABSTRAK YANG TERSEDIA PADA KOLOM FILE DI BAWAH)