Android merupakan salah satu sistem operasi yang banyak digunakan oleh masyarakat.
Banyaknya aplikasi yang dikembangkan pada sistem operasi Android menyebabkan malware
ikut tumbuh dan berkembang di aplikasi – aplikasi tersebut sehingga diperlukan metode deteksi
malware pada Android. Metode ini berfungsi agar aplikasi yang terinfeksi oleh malware tidak
masuk ke Android marketplace dan menyebar. Salah satu metode deteksi yang digunakan adalah
pendeteksian menggunakan machine learning. Akan tetapi malware berevolusi dengan cepat
sehingga menimbulkan permasalahan berupa perubahan karakteristik dan feature dari malware
yang menyebabkan akurasi deteksi menggunakan machine learning menurun. Solusi
permasalahan tersebut adalah menggunakan online learning sebagai metode deteksi malware
pada Android. Online learning merupakan salah satu cabang dari machine learning. Beberapa
penelitian telah berhasil menyelesaikan permasalahan deteksi malware pada Android
menggunakan online learning bahkan akurasi semakin meningkat. Akan tetapi, muncul
permasalahan lain yaitu penerapan analisis statis sebagai teknik analisis dalam penelitian –
penelitian tersebut. Analisis statis merupakan sebuah teknik analisis yang dilakukan terhadap
feature yang diekstrak dari sebuah aplikasi. Teknik ini memiliki kelemahan yaitu rentan terhadap
code obfuscation, dynamic code loading serta efektivitas dan akurasi yang rendah. Oleh karena
itu, perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan akurasi serta mengatasi
permasalahan yang disebabkan oleh penerapan analisis statis tersebut. Pada penelitian dirancang
sebuah metode ensemble untuk meningkatkan akurasi deteksi malware pada Android dari teknik
analisis ensemble dengan menggabungkan teknik analisis statis dan analisis dinamis dan sisi
teknik klasifikasi dengan menggabungkan online learning