digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Cover
PUBLIC karya

Lembar Pengesahan
PUBLIC karya

Abstrak dan Abstract
PUBLIC karya

Tugas Akhir
PUBLIC karya

Data objek bergerak merupakan data kumpulan posisi objek-objek yang berubah sepanjang waktu. Ukuran data objek bergerak yang besar memunculkan adanya kebutuhan untuk pencarian data yang lebih efisien. Pemanfaatan teknik indexing merupakan salah satu cara yang dapat digunakan agar pencarian terhadap suatu data dapat dilakukan dengan lebih baik. Terdapat faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam memanfaatkan suatu teknik indexing, diantaranya prinsip kerja, struktur indeks, dan struktur data seperti apa yang cocok digunakan. Teknik indexing ST-Hash merupakan teknik indexing yang menerapkan prinsip hashing, dengan masukan yang terdiri atas koordinat posisi dan timestamp instan waktu yang diproses menjadi sebuah string berukuran pendek yang disebut dengan string ST-Hash. Implementasi indeks ST-Hash dilakukan melalui fungsi encoding string ST-Hash yang menerima masukan latitude, longitude, dan timestamp. Penyimpanan string ST-Hash dapat dilakukan melalui dua cara, yakni penyimpanan string ST-Hash pada struktur indeks yang terpisah dengan tabel data dan pada struktur indeks tergabung dengan tabel data. Pemanfaatan indeks ST-Hash dalam query dilakukan dengan mengimplementasikan dua buah fungsi yang masing-masing memproses query point dan query range. Fungsi-fungsi tersebut dikumpulkan menjadi sebuah paket modul indeks yang disebut extension. Pembangunan extension dilakukan pada DBMS PostgreSQL yang juga memanfaatkan extension PostGIS untuk menangani tipe data geometri. Pengujian modul indeks dilakukan untuk memvalidasi apakah penggunaan indeks ST-Hash dalam query memberikan hasil yang sama dengan query tanpa indeks. Pengujian modul indeks juga dilakukan untuk memvalidasi kinerja dari indeks ST-Hash.