digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak : Hasil teknik luaran model iklim area terbatas berbasis analisis waktu-frekuensi wavelet dibahas dalam tesis ini. Telah banyak evaluasi yang dilakukan terhadap kinerja model dalam mensimulasikan iklim pada masa kini, berdasarkan pembandingan langsung dengan hasil pengamatan. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan analisis waktu - frekuensi wavelet yang dilakukan pada 8 stasiun pengamatan hujan yang tersebar di Indonesia diperoleh hasil bahwa secara umum, pada sebagian besar stasiun pengamatan terlihat didominasi oleh osilasi ˜1 tahun atau Annual Oscillation (AO) kemudian osilasi 5 tahun dan osilasi setengah tahun atau Semi Annual Oscillation (SAO). Tetapi pada stasiun tertentu juga terdeteksi osilasi ˜2 tahun yang diduga sebagai fenomena Quasi Biennial Oscillation (QBO). Penyimpangan-penyimpangan yang masih terjadi di beberapa stasiun pengamatan menyebabkan belum diperolehnya hasil yang memuaskan dimana penyimpangan yang masih terjadi cukup besar antara hasil observasi dan luaran model. Hal ini sangat dipengaruhi oleh letak geografis, kondisi topografi dan pengaruh faktor lokal lainnya serta kinerja model seperti komponen dinamika lautan belum direpresentasikan dengan baik dalam model.