digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK David Pinehas M T
PUBLIC Alice Diniarti

COVER David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA David Pinehas M T
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Air tanah merupakan sumber air utama yang dapat dimanfaatkan untuk kelangsungan hidup manusia. Air tanah terletak di bawah permukaan bumi pada zona tersaturasi yang disebut sebagai aquifer. Keberadaan akuifer dapat diidentifikasi melalui survei geofisika dengan menentukan batas atas akuifer yang disebut muka air tanah. Metode geolistrik DC Resistivity merupakan salah satu metoda geofisika yang dapat digunakan untuk menentukan kedalaman muka air tanah. Pada pengukuran data lapangan di Bekasap digunakan konfigurasi pengukuran Wenner untuk mendapatkan resolusi vertikal yang lebih baik. Pemodelan data hasil pengukuran akan menghasilkan rms error. Salah satu metode untuk mengurangi atau memperkecil rms error tersebut adalah dengan menerapkan damped least-squares pada proses pemodelan inversi. Proses ini akan memperbaharui parameter model secara iterasi hingga didapatkan rms error minimum. Pemodelan damped least-squares diaplikasikan pada tiga buah model sintetik yang memiliki variasi tahanan jenis. Kemudian damped least-squares diaplikasikan untuk memodelkan data hasil pengukuran di Bekasap. Dari hasil pengolahan dan pemodelan damped least-squares, kedalaman muka air tanah dan kedalaman aquifer dapat ditentukan.