digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-COVER.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-BAB_I1.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-BAB_II2.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-BAB_III1.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-BAB_IV1.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-BAB_V1.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_M__ANUGRAH_PERDANA_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  Wulan Nurhasanah
» Gedung UPT Perpustakaan

Lokomotif diesel diproduksi agar dapat memudahkan pekerjaan manusia, maka diharapkan komponennya didesain secara efektif dan efisien serta menggunakan material komponen yang berkualitas dan tahan lama. Sekarang ini banyak produsen pembuat suku cadang kendaraan yang bermunculan dengan menawarkan harga jual berbanding 50% sampai 100% dengan kualitas bersaing dari suku cadang yang lain. Oleh karena itu setiap pabrik yang memproduksi Connecting Rod memiliki properties yang berbeda-beda sehingga perlu diadakan penelitian pemilihan connecting rod yang sesuai dengan spesifikasi, khususnya spesifikasi material. Penelitian ini diawali dengan melakukan studi literatur yang berasal dari buku dan jurnal yang berkaitan dengan penelitian ini. Lalu dilakukan pengujian OES untuk mengetahui komposisi unsur spesimen. Setelah itu dilakukan uji keras Micro Vickers. Dan terakhir dilakukan pengamatan struktur mikro pada spesimen. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal, yang pertama jenis material yang digunakan adalah baja karbon medium AISI 1040. Lalu proses manufaktur yang digunakan adalah forging. Dan setelah dilakukan perbandingan dengan literature, komponen connecting rod telah sesuai dengan spesifikasi material yang dapat digunakan.