Kriptografi adalah ilmu dalam membuat pesan dalam kode rahasia dan merupakan sebuah keilmuan yang terus dikembangkan. Pengembangan yang dimaksud tersusun atas aspek menyerang dan mengamankan kriptografi tersebut. Teknik penyerangan power analysis merupakan salah satu bentuk dari Side-Channel Analysis (SCA). Power analysis merupakan teknik serangan yang mengambil informasi dari konsumsi daya listrik (power) sebuah perangkat keras yang mengimplementasikan algoritma kriptografi. Serangan power analysis dilakukan dengan memanfaatkan informasi side-channel terhadap titik kerentanan algoritma kriptografi. Serangan power analysis memanfaatkan sebuah model matematika untuk memperoleh kunci yang digunakan oleh perangkat kriptografi. Penelitian ini menggunakan design research methodology sebagai kerangka penelitian dimulai dari research clarification sampai dengan descrtptive study. Dalam penelitian ini, serangan power analysis diimplementasikan terhadap tiga algoritma kriptografi simetris, yaitu DES (Data Encryption Standard), AES (Advanced Encryption Standard), dan BC3 (Block Cipher 3). Serangan dengan teknik tersebut berhasil memperoleh kunci yang digunakan oleh algoritma AES sebanyak 100% dengan jumlah trace sebanyak 500 dan DES sebanyak 75% dengan jumlah trace sebanyak 320. Hasil penelitian membuktikan bahwa Penyerangan teknik power analysis menggunakan metode Pearson Correlation Coefficient (PCC) memiliki hasil yang lebih optimal dibandingkan dengan metode difference of means.