digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dalam proses pendewasaannya, setiap manusia pasti mengalami sebuah masa yang disebut dengan masa remaja. Umumnya, remaja merupakan masa-masa paling labil dari manusia karena pada masa inilah pencarian jati diri bagi seseorang dimulai. Pada masa ini, lingkungan pergaulan memiliki peranan yang sangat besar dalam perkembangan emosi dan pikiran seseorang. Lingkungan pergaulan ini dapat merupakan lingkungan alami maupun binaan (bangunan/arsitektur). Kehadiran Gelanggang Pemuda Bandung ini diharapkan dapat memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang sangat dekat dengan dunia remaja, seperti olahraga, kegiatan kesenian, kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan diri, dan kegiatan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan secara umum. Luas tapak perancangan Gelanggang Pemuda Bandung ini adalah kurang lebih 11.000 m2 dengan luas bangunan total 5257 m2. Gelanggang Pemuda Bandung yang dirancang merupakan komposisi rung luar dan ruang dalam yang berimbang, adapun ruang luar yang dirancang berupa plaza, skatepark, dan jalur pejalan kaki. Gelanggang Pemuda Bandung ini dirancang dengan mengadaptasi beberapa fungsi mall, seperti pujasera dan retail. Sebagai salah satu fasilitas pendidikan non-formal, dalam banguan yang dirancang ini pun menyediakan fasilitas pendidikan berupa studio tari, studio craft, studio musik, ruang komputer serta taman bacaan. Selain itu, Gelanggang Pemuda Bandung ini juga memiliki galeri, ruang auditorium, dan aula serbaguna sebagai sarana apresiasinya.Citra Gelanggang Pemuda Bandung yang dirancang adalah sebuah gelanggang remaja yang menonjol, dinamis, dan transparan sebagai cerminan dari karakter remaja.