digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Piezoelektrisitas merupakan suatu fenomena yang mewakili satu kelas material yang mampu mentransformasikan secara langsung energi mekanik menjadi energi listrik dan sebaliknya. Salah satu jenis material yang unggul dibuat sebagai material piezoelektrik ialah keramik piezoelektrik berbasis timbal-zirkonium-titanat (PZT) dikarenakan keunggulan sifat-sifatnya dibandingkan jenis material piezoelektrik lain serta proses fabrikasi yang relatif mudah dan murah. Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan sifat dan konstanta-konstanta piezoelektrik agar cocok diaplikasikan untuk jenis aplikasi tertentu, beberapa upaya yang dilakukan ialah mengatur komposisi keramik PZT agar berada pada titik morphotropic phase boundary (MPB), modifikasi penyusun kimia atau pemberian doping, dan variasi temperatur sintering. Pada Tugas Akhir ini proses pembuatan material keramik PZT akan menggunakan metode powder processing. Langkah yang krusial dari powder processing ini ialah proses sintering, dimana proses sintering ini dilakukan pada temperatur tinggi dengan tujuan menghasilkan struktur dan konstanta-konstanta piezoelektrik yang optimum. Pada tugas akhir ini temperatur sintering yang akan digunakan bervariasi, yakni 950oC, 1100oC, dan 1200oC. Tujuan dari variasi temperatur ini untuk membandingkan bagaimana pengaruh temperatur sintering berpengaruh terhadap konstanta dan morfologi dari keramik PZT yang dibuat. Hasil akhir yang diinginkan dari variasi temperatur sintering ini ialah menghasilkan keramik piezoelektrik PZT yang mampu menunjukkan sifat piezoelektrik yang unggul dan mampu diaplikasikan pada divais elektronik.