digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

EOQ klasik hanya menentukan tradeoff antara biaya pesan dan biaya simpan, biaya transportasi sering diabaikan atau termasuk ke dalam biaya pesan. Lebih dari 50% dari total biaya logistik dari suatu produk dapat diakibatkan oleh biaya transportasi, oleh karena itu pada setiap pembelian barang, biaya transportasi sebaiknya dipertimbangkan. Pada system inventori multi-level, distributor dan retailer perlu mensinkronkan inventori mereka. Integer Ratio Policies merupakan salah satu cara untuk melakukan sinkronisasi inventori antara distributor dan retailer. Tujuan dari cara tersebut adalah untuk meminimasi biaya inventori dan membuat proses penjadwalan penerimaan, inspeksi dan information processing task menjadi lebih mudah. Pada penelitian ini, multi-level multi item inventory management dengan memperhatikan biaya transportasi dan keterbatasan kapasitas kendaraan. Tiga jenis transportasi digunakan dalam penelitian ini yaitu: own vehicle, hired vehicle, Less than Truckoad (LTL). Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan optimum order interval yang menghasilkan total biaya inventori yang minimum. Biaya transportasi juga dipertimbangkan dalam menentukan solusi optimum. Algoritma penyelesaian untuk mendapatkan solusi optimum diberikan. Numerical examples dan analisa sensitivitas dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari perubahan parameter dan perilaku sistem.